Rabu, tanggal 28 mei 2014 jam
11:10 WIB, pendakian pun dimulai.
LET’S GO…!!! J
Awal pendakian memang sedang penuh penuhnya semangat dan tenaga,
tidak terpikirkan seberapa jauh trek yang akan kami lalui nanti, karena 8 dari 9
orang di rombongan kami baru pertama kalinya mendaki di gunung semeru ini, ya wajar
dong kalo penuh dengan semangat membara khas anak muda. :D
Selesai pengecekan barang bawaan,
kami memulai pendakian, melewati pondok pendakian gunung semeru.
disini merupakan tempat peristirahatan para pendaki selama di desa Ranupani, dan merupakan pos pemberangkatan awal bagi para pendaki.
cukup banyak warung makan disini, hingga cinderamata yang dijual, seperti gelang atau
pun kalung bertuliskan mahameru dan sebagainya.
sekitar 200 meter
dari pondok pendakian, kami sampai di gerbang selamat datang pendakian gunung semeru.
Disini ad abeberapa petugas yang mengecek berkas berkas para pendaki. Bagi pendaki
yang tidak memenuhi persyaratanseperti misalnya fotokopi identitas dan juga surat
keterangan sehat dari dokter, akan dianggap pendaki illegal, dan tidak diijinkan
untuk mendaki. Peraturan disini memang ketat, berjaga jaga untuk mengurangi banyaknya
korban pendakian seperti tahun sebelumnya. perharinya di bolehkan “hanya” 500
pendaki, bahkan dihari libur tidak jarang jumlah pendaki melebihi kuota harian tersebut,
sehingga harus diinapkan paling tidak semalam untuk berangkat di hari besoknya.
Jalur dari gerbang selamat datang
paling tidak hingga pos 1 memang cukupjauh, umumnya bias ditempuh sekitar 1-2
jam jalan kaki. Jalurnya juga tidak terlalu menanjak, cenderung agak landai,
jadi tidak terlalu banyak menguras tenaga. 6 orang dari kami berjalan cukup jauh
didepan saya beserta 2 orang teman saya. Salah satu dari kami ber 3 yang berada
di paling belakang dari rombongan memang merasa badannya agak kurang enak,
sehingga kami ber3 hanya berjalan sangat santai. 6 orang lainnya entah sudah sampai
mana didepan sana.
sekitar 3 kilometer kami
berjalan, kami bertiga sampai di tempat yang namanya landengan dowo. Dipapan tersebut
tertulis informasi berapa sisa jarak yang ditempuh untuk sampai di Ranu Kumbolo,
tempat yang kami semua rencanakan untuk mendirikan tenda. Disitu tertulis masih
7,5 kilometer lagi untuk sampai di Ranu Kumbolo. woaaaw. Jauh juga ternyata. Teman
saya yang merasa tubuhnya kurang enak akhirnya beristirahat cukup lama di
landengan dowo ini, sambil memulihkan tenaga, kasihan juga melihatnya. hihi.
cukup lama kami berhenti disini,
kami pun melanjutkan perjalanan menuju pos 1. Tas cerier teman saya yang agak sakit
pun ditukar dengan tas cerier yang bawaannya lebih ringan. Mungkin akan cukup membantu
mengurangi beban pendakiannya, bukan beban hidupnya lho yaa. :p.
perjalanan hingga ke pos 1
memakan waktu sekitar 2,5 jam, termasuk lama memang, tapi ya tak apa, kami
memang tidak terlalu terburu buru untuk sampai di Ranu kumbolo, biarlah 6 orang
teman kami di depan untuk sampai dulu, jadi ketika kami sampai sana, tenda sudah
didirikan beserta makanan yang sudah dimasak. Tinggal leb.haha..
Teman saya yang sakit merasa sakitnya
bertambah, sehingga kami memutuskan salah satu dari kami berdua yang masih sehat
untuk menyusul teman kami yang jauh didepan, sukur2 setelah mereka sampai di
ranu kumbolo, beberapa dari mereka bias kembali kebawah membantu kami. Dan akhirnya
tinggal saya dan teman saya yang sakit berada paling belakang. Teman saya merasa
pusing, sehingga tidak kuasa untuk berjala nmembawa tas cerier beserta bawaannya.
Terpaksa saya bawa dua cerier deh, dan itu baru pertama kali dalam pendakian saya
membawa dua tas cerier. Walaupun rasanya sangat menyiksa akan beratnya, tapi saya
sedikit bangga bias membantu mengurangi beban teman saya. hehee. Kami berdua sampai
di pos 2 kira kira jam 16:25 sore.
Dari pos 2 ke pos 3, dan lanjut ke
pos 4. Alhamdulillah kebugaran temansaya membaik, sehingga ditengah perjalanan antara
pos 3 kepos 4 saya sudah tidak membawa 2 cerier lagi (akhirnyaa…^^). Dari pos 4
area yang diperuntukan untuk pendirian tenda terlihat jelas, sangat banyak tenda
yang didirikan terlihat dari pos 4 ini. Dan kami pun bersemangat untuk tetap jalan
melanjutkan ke Ranu kumbolo ketempat tenda kami, dan satu hal yang masih kami
bingung, tendanya itu didirikan dimana yaa?? O_O.. ohdamnnn…
Di ranukumbolo, ada 3 area datar
yang cukup luas untuk mendirikan tenda. Area pertama dan kedua sudah kami cari dan
cukup menguras tenaga dan suara kami, karena kami juga berteriak memanggil nama
teman teman kami yang lain, tapi karena banyaknya tenda yang didirikan mungkin suara
jeritan penderitaan kami tak terdengar sampai ke telinga mereka. :D.
akhirnya kami pun melanjutkan pencarian
di area ketiga, area yang yang paling luas. Dijalan persis sebelum memasuki
area ketiga ini munculah 2 sosok laki laki yang ternyata teman kami,
Alhamdulillah kami tidak harus mencari dan meneriakinya lagi. hehee. Kamipun langsung
menuju tenda yang sudah didirikan, dijamu juga dengan kopi hangat dan makanan hangat.
J
pertolongan memang benar benar pada
saat terakhir, pada saat kita merasa sudah tidak mampu mencari lagi, pada saat kita
merasa benar benar membutuhkannya. Terimakasih ya Allah J. Sampai juga di ranukumbolo, rabu jam 22:00 WIB.
Sambil menyeruput kopi hangat,
pemandangan langit malam sangat memanjakan mata. Pemandangan jutaan bintang beserta
gugusan planet tatasurya yang membentuk milky way. Awalnya saya berniat mengambil
sebanyak banyaknya foto untuk dijadikan efek star trail, tapi awan dan kabut beberapa
kali melinta smenutupi langit malam, sehingga saya hanya mendapatkan beberapa foto
milky way saja yang cukupjelas.
Dan bersamaan dengan kabut yang
semakin menutupi langit malam, kamipun berisitirat untuk mempersiapkan tenaga untuk
mencapai pos selanjutnya, yaitu pos kalimati. Tak lupa juga untuk menyalakan
alarm khusus untuk momen sunrise besok. J
Rabu, tanggal 28 mei 2014 jam
23:47 WIB, Ranu Kumbolo. ^^
semeru bagian 2... J
Komentar
Posting Komentar