Pendakian Puncak Mahameru bagian 3 ^^

Tanggal 29 mei 2014

Rencana saya untuk bangun pagi menyaksikan sunrise di Ranu Kumbolo ternyata gagal, saya bangun kesiangan, memang sih masih pagi, tapi itu tidak cukup pagi untuk menyaksikan sunrise. Tapi saya juga tidak terlalu menyesalinya, toh 2 hari berikutnya juga kami semua akan menginap semalam lagi di Ranu kumbolo ini J.

Dari beberapa teman saya yang memang bangun sangat pagi dan melihat sunrise, mereka sepertinya agak kecewa akan sunrise yang mereka lihat, karena cukup banyak kabut yang menutupi matahari. Itu juga membuat saya tidak terlalu menyesali bangun kesiangan. Hehe.

Badan saya Alhamdulillah terasa segar kembali setelah kmaren membawa 2 tas cerier. Tapi cukup hari itu saja saya membawa 2 tas cerier, ndak lagi lagi. hehe. Sebagian dari kami yang sudah bangun membuat minuman hangat seperti kopi maupun teh untuk menghangatkan badan, walopun pada saat itu sudah jam 8 pagi, tapi suasana di Ranu Kumbolo masih begitu dingin untuk keluar tenda tanpa memakai jaket.

Beberapa teman kami pun menyusul bangun, ada yang langsung keluar tenda untuk buang air, ada juga yang malah langsung foto foto berlatar belakang danau Ranu kumbolo.

Di ranu kumbolo ini terdapat danau yang sangat luas. sumber air ini dimanfaatkan penghuni asli hutan ini, seperti hewan hewan yang tinggal disini. oleh karena itu kami semua sebagai pendaki tidak boleh mendirikan tenda mengelilingi danau ranu kumbolo, hanya diijinkan di sebagian sisi saja, sisanya untuk jalan bagi hewan hewan memanfaatkan airnya.

setelah menghangatkan badan, saya berjalan jalan sebentar mencari tempat yang lebih tinggi dari tempat tenda kami didirikan, mencoba untuk melihat pemandangan danau ranu kumbolo lebih luas. dan sayapun mendapatkan tempat itu sekaligus dengan pemandangan super duper awesome akan ranu kumbolo dan sekitarnya. Howaaww…


dari atas sini juga saya baru sadar kalo yang bermalam di ranu kumbolo sangatlah banyak, 1000 pendaki ada ga ya? hmm. monggoh kalian sendiri yang hitung. terlihat seperti suatu desa dengan rumah rumahnya yang bisa digotong dan dibawa sesuka hati oleh pemiliknya. haha


sambil menunggu teman teman saya yang ada ditenda memasak makanan, saya mencoba memperlama waktu bersama dengan kamera saya, ya biar pas balik ke tenda nanti tinggal sarapan aja. :D. dan ini lah yang saya dapatkan, beberapa hingga puluhan frame foto yang saya jadikan satu bentuk video, kalo gasalah namanya timelapse.

setelah berlama lama dengan kamera saya, perut saya pun merasa terpanggil untuk pulang ke tenda kami. sampai di tenda ternyata teman teman kami belum selesai memasak. haha (pengennya sih dateng tinggal makan aja. J). mungkin strategi saya berlama lama dengan kamera kurang lama kali yak. haha. ampun booossss.. J


jam 9:30 pagi, setelah semua makanan di masak, kami semua pun berkumpul, sarapan bersama, bahkan ada yang belum bangun setelah semua makanan matang. haha. jam 10 pagi setelah makan, kami pun berbagi tugas, seperti mencuci peralatan makan, mengumpulkan sampah dan sebagainya. setelah semuanya selesai kamipun mempacking ulang barang bawaan kami ke dalam tas cerier masing masing dan melanjutkan perjalanan paling tidak sampai pos kalimati. selagi kami membereskan tenda, tak lupa kamera saya pun aktif mengambil gambar kami sendiri :D.

di ranu kumbolo ini juga terdapat semacam 2 makam. ada 2 bentuk papan marmer yang ditujukan kepada 2 korban tersebut yang pernah gugur dalam pendakian semeru ini. salah satunya bertuliskan “jejakmu tertinggal disini, senyummu ku bawa pergi”. semoga kalian bisa melanjutkan perjalanan di surga kalian masing masing disana J


setelah semuanya selesai mempacking barang bawaan masing masing, kami berkumpul bersama, berdoa bersama agar perjalanan selanjutnya sampai pos kalimati berjalan lancar. tak lupa juga kami berfoto bersama dengan latar belakang danau ranu kumbolo dan juga tanjakan cinta. tanjakan yang merupakan tantangan pertama kami untuk sampai di pos kalimati. entah lah mengapa di sebut tanjakan cinta. mungkin karena tanjakan ini berada di tengah tengah 2 bukit, sehingga seperti membentuk hati. tanjakan cinta ini juga memiliki mitos tersendiri. mitosnya adalah kalau kita melewati tanjakan ini sampai di ujung tanjakan tanpa beristirahat dan tanpa menoleh ke belakang, seseorang yang kita bayangkan selama tanjakan tersebut akan terkabul, mungkin terkabul sebagai pacar, atau calon istri/suami, entahlah namanya juga mitos. kalo saya sih cape ya istirahat, ndak mikirin mitos mitos tersebut. haha.


 dan ini dia 9 lakon rombongan dari jogja. J



Kamis, tanggal 29 mei 2014 jam 11:09 WIB, Ranu Kumbolo
OKAY..!! LET’S GO TO THE KALIMATI..!!!


semeru bagian 3... J 

Komentar